1. The Wave, Amerika Serikat
Terletak di antara Arizona dan Utah, Amerika Serikat. Batu merah menakjubkan ini berada di perbatasan Arizona dan Utah, Amerika Serikat. The Wave terbentuk dari gundukan pasir berusia 190 juta tahun yang telah berubah menjadi batu.
Formasi yang sedikit diketahui orang ini hanya dapat diakses dengan berjalan kaki melalui jalan kecil menanjak sejauh tiga mil.
2. Antelope Canyon, Arizona, Amerika Serikat
Ngarai Antelope atau Antelope Canyon adalah sebuah ngarai terkenal yang berada di Page, Coconino County, Arizona, Amerika Serikat. Daerah ngarai ini masuk ke dalam kompleks Navajo Indian Reservation, daerah penampungan terbesar untuk suku Indian Diné dari Amerika Utara, yang juga disebut Navaho atau Navajo.
Antelope Canyon terbentuk oleh erosi Batuan Pasir Navajo, terutama akibat banjir bandang dan kemudian karena proses sub-aerial.
3. Great Blue Hole, Belize
Bagian dari Lighthouse Reef System, Great Blue Hole terletak sekitar 60 mil dari daratan Kota Belize. Berbentuk seperti lubang besar hampir sempurna, dengan kedalaman sekitar 125 meter dan diameternya 300 meter.
Kedalaman air inilah yang membuat warnanya menjadi sangat biru. Ini diyakini sebagai lubang laut terbesar di dunia dan memiliki daya tarik besar untuk para penyelam.
4. Crystal Cave of the Giants (Meksiko)
Ditemukan jauh di dalam sebuah tambang di Chihuahua, Meksiko. Dikenal dengan “the Sistine Chapel of crystals”, Mexico’s Cueva de los Cristales (Gua Kristal) ini mengandung kristal-kristal alami yang terkenal di dunia. Kristal tersebut memiliki panjang rata-rata 11 meter.
5. Eye of the Sahara atau 'Mata Sahara' (Mauritania)
Sebuah daratan di Mauritania, bagian barat-selatan Gurun Sahara memiliki tampilan yang spektakuler. Lingkaran berulir dengan diameter 30 mil -- seperti mata. Saking besarnya ini bisa dilihat dari luar angkasa.
Formasi ini awalnya diduga sebagai dampak tubrukan meteorit tapi, ahli geologi saat ini meyakini ini adalah hasil peninggian tanah dan erosi. Namun, apa yang menyebabkan bentuknya yang sirkular, masih misterius.
6. Blue Lake Cave (Brazil)
Daerah Mato Grosso do Sul di Brazil memiliki beberapa danau bawah tanah nan indah, ada Gruta do Lago Azul, Gruta do Mimoso, dan Aquario Natural. Yang paling terkenal, Gruta do Lago Azul atau Gua Danau Biru -- dihiasi stalaktit dan stalagmit dan danau biru yang luar biasa. Keindangan danau itu sangat impresif.
7. Giants Causeway (Irlandia)
Adalah area seluas 40.000 yang terdiri dari potongan kolom. Giants Causeway adalah hasil dari letusan gunung berapi kuno.
Terletak di pantai utara-timur Irlandia Utara, sebagian besar kolom berbentuk heksagonal, meskipun ada juga beberapa yang segi empat, lima, tujuh dan delapan. Kolom tertinggi adalah 12 meter, dan tinggi laba yang mengeras di tebing adalah 28 meter.
8. Hell Gate (Turkmenistan)
Terdapat di Gurun Karakum di Turkmenistan. Di dekat desa terpencil, Derweze yang dihuni 350 orang, terdapat sebuah kawah selebar 60 meter dan dalam 20 meter. Kawah ini terus-menerus mengeluarkan api dan terbakar selama 38 tahun.
Oleh penduduk setempat, kawah membara ini disebut sebagai Kawah Gas Darvaza atau juga lebih terkenal sebagai 'Gerbang Neraka'. Kawah ini bisa terlihat dari jarak beberapa kilometer.
Ini bukan fenomena alam, melainkan hasil dari kecelakaan industrial. Pada tahun 1971, sebuah rig pengeboran Uni Soviet tak sengaja mengenai gua bawah tanah yang menyimpan gas dalam dalam jumlah yang masif.
9. Wave Rock (Australia)
Wafe Rock atau batu ombak adalah formasi batuan alam yang terletak di Australia Barat. Bentuknya seperti ombak laut yang melingkar. Satu gelombang memiliki tinggi sekitar 15 meter dan panjang 110 meter.
10. Chocolate Hills (Philippines)
Terdiri dari sekitar 1.268 bukit berbentuk kerucut sempurna dengan ukuran hampir sama yang tersebar di area seluas lebih dari 50 km persegi. Merupakan formasi geologi yang sangat tak biasa, dinamakan Bukit Cokelat, berlokasi di Bohol, Filipina.
vivanews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar