Evolusi Setir mobil Formula 1

Bookmark and Share


Sebelum tahun 1992, setir mobil Formula 1 relatif datar, berbentuk bulat dengan plat logam di tengah yang berfungsi menempelkan setir dengan batang setir dan dilengkapi dengan tidak lebih tiga tombol –satu tombol untuk netral, satu untuk tombol minum pembalap dan satu untuk radio.




Tetapi seiring dengan semakin rumitnya sistem elektronika di F1 sepanjang tahun 1990-an, layout setir F1 mengalami perubahan besar. Adalah engineer McLaren John Barnard yang pertama kali memperkenalkan sistem ini di mana membuat Nigel Mansell bisa memindahkan gigi transmisi tanpa memindahkan tangan dari kemudi karena tuas transmisi digantikan dengan tuas kecil di belakang setir Tuas yang ada di bagian kiri setir adalah tuas gigi rendah, sedangkan yang di kanan tuas gigi tinggi dengan sistem operasional yang sama dengan hanya menekan sedikit ke belakang tuas.

Dengan sistem ini, pembalap tak perlu khawatir kesalahan memindahkan gigi transmisi, malah membuat perpindahan transmisi semakin halus dan timing perpindahan gigi semakin presisi. Seiring dengan dipakainya girboks semi otomatis, sistem tuas di belakang kemudi ini adalah salah satu inovasi teknologi yang paling tersohor di F1, khususnya bagi pembalap.

Kini, setir mobil F1 menjadi perangkat elektronik yang ekstra rumit yang dihias oleh beragam tombol untuk mengatur beragam setingan mobil. Tim-tim F1 biasanya menugaskan seorang engineer untuk menangani peranti elektronika yang terpasang di setir dan mendesain setir agar pembalap merasa nyaman pada saat memakainya. Setir F1 terbuat dari beragam bahan berbobot ringan termasuk di antaranya serat karbon, karet, titanium, alumunium, baja dan plastik serta proses produksinya dari awal sampai akhir memakan waktu sekitar 100 jam. Harga setir mobil F1 kira-kira mencapai 23 ribu pound (Rp 280 juta) per buah dengan berat hanya 1,3kg.


Setir mobil F1
1 Speed limiter pitlane
2 Differential +
3 Engine push
4 Gigi tinggi
5 Kontrol traksi +
6 Tombol setingan engine push
7 Tombol kopeling
8 Kontrol traksi
9. Info inlap dari team
10 Burn out
11 Tombol multifungsi
12 Lambda
13 Diagnostik
14 Tombol info sudut sayap
15 Kopeling
16 Tombol pemilihan differential
17 Tombol gigi rendah
20 Engine break
21 Differential –
22 Netral
23 Tombol perubahan layar monitor



Baca juga yang lain :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar